Minggu, 28 Juni 2015

Imajinasi

kau dapat menggunakan imajinasimu di alam pikiranmu sendiri...
lalu tuangkan ke dunia nyata.

daya imajinasi ☆☆☆☆☆

dari web :
http://www.faktailmiah.com/2013/06/30/imajinasi-mengubah-apa-yang-kita-dengar-dan-lihat.html

Sebuah studi dari Karolinska Institutet di Swedia mengungkapkan bahwa apa yang kita bayangkan dalam pikirkan ternyata dapat mempengaruhi cara kita mengalami dunia. Persepsi kita yang sesungguhnya mengalami perubahan di saat kita mengimajinasikan sedang ‘mendengar’ atau ‘melihat’ sesuatu dalam benak kita. Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Current Biology ini menyoroti pertanyaan klasik dalam dunia psikologi dan neurologi tentang bagaimana otak kita mengkombinasikan informasi dari berbagai indera yang berbeda-beda.

“Kita sering berpikir tentang hal-hal yang kita bayangkan dan hal-hal tersebut kita anggap jelas sebagai hal yang terpisahkan,” kata Christopher Berger, mahasiswa doktoral di Departemen Ilmu Saraf dan sebagai penulis utama dalam studi, “Namun, penelitian ini menunjukkan bahwa imajinasi kita pada suara atau bentuk tertentu mampu merubah cara kita memandang dunia di sekitar kita dengan cara yang benar-benar sama dengan mendengar suara itu atau melihat bentuk tersebut. Secara khusus, kami menemukan bahwa imajinasi kita tentang ‘pendengaran’ dapat mengubah apa yang kita lihat, dan imajinasi kita tentang ‘melihat’ dapat mengubah apa yang sebenarnya kita dengar.”

Next My Inspiration

dalam pembahasan ini ....menurut saya kita itu  sebenarnya harus memiliki dan bahkan harus mengasah berbagai macam kecerdasan...

dan itu memang harus dipupuk dari sejak kecil...
olah dan asah, dibentuk berbagai kemampuan 9 kecerdasan ini dari sejak kecil...

coba kita lihat dan perhatikan, masa kecil adalah masa dimana ia cenderung selalu meniru, masa dimana ia ingin banyak tau...

perhatikan bagaimana cara ia menangkap, bagaimana cara memahami

kita kembali ke pembahasan sebelumnya,
jangan lupa " fungsi mata, telinga dan lisan terhadap akal dan hati "
bahwa kecerdasan-kecerdasan ini kita kembalikan lagi semata-mata untuk menambah iman kita kepada Allah SWT...

baiklah, mari kita bahas apa sajakah macam-macam kecerdasan tersebut...
ini adalah salah satu referensi yang menjadi acuan pada pembahasan kita kali ini :

☆ macam-macam kecerdasan (ada 9 kecerdasan) ☆

Kecerdasan adalah suatu kemampuan yang dimiliki seseorang untuk melakukan atau memecahkan suatu masalah yang ada di lingkungan hidupnya dengan cepat dan tepat. dan Tahukah kamu ? kecerdasan itu TIDAK hanya karena bawaan dari lahirnya, nilai IQ, Gelar, dan Reputasinya. TETAPI, kecerdasan didasarkan oleh tingkat keingintahuan seseorang, tingkat kemalasan seseorang, dan masalah yang dapat di selesaikan dalam hidupkan. Jadi, yakinlah, ingatlah, tuliskan dalam kertas dan bawa kertas itu kemana-mana, bahwa "SAYA PINTAR".

Saya sudah memberikan pencerahan sedikit, kita kembali ke Tipe Kecerdasan pada Manusia. Berikut adalah 9 diantaranya..

9 Macam Tipe Kecerdasan Pada Manusia

1. Intellegence of Word (Kecerdasan Mengolah Kata)

Seseorang yang memiliki kecerdasan ini mengacu pada penggunaan bahasa lisan maupun tulisan dan kemampuan berbahasa dengan baik dan efektif. Biasanya orang yang memiliki Kecerdasan ini dapat menghibur, mengajar, meyakinkan dan memberikan argumentasi dengan bahasa yang sangat baik dan benar. Seseorang yang memiliki kecerdasan ini biasanya suka dan tertarik dengan bermain kata-kata, diskusi, membaca, dan pastinya menulis. Seseorang yang punya kecerdasan ini mampu mengekspresikan hal dengan bahasa secara singkat, tepat dan jelas. Oleh karena itu, Orang yang memiliki kecerdasan ini dapat beragumen dengan baik. Untuk pekerjaan, biasanya menjadi Pelawak, Artis, Penulis, pokoknya yang berhubungan dengan bahasa dan tulisan deh.

2. Intellegence of Logic (Kecerdasan Logika)

Seseorang yang memiliki kecerdasan ini mengacu pada penalaran, logika, dan mengolah angka yang baik. Biasanya orang yang memiliki kecerdasan ini memiliki pemikiran yang rasional. Orang yang memiliki Kecerdasan ini mempunyai kemampuan untuk memahami argumen lawan bicara dengan logis dan dapat memecahakan masalah matematika dengan baik dengan menggunakan kecerdasan logis dan  matematis.

Para Ilmuan kebanyakan memiliki kemampuan ini untuk mendapatkan suatu hipotesa sebelum di uji. Untuk pekerjaan, biasanya menjadi seorang ilmuan, akuntan, dan yang berhubungan dengan logika dan matematis.

3. Intellegence of Visual (Kecerdasan Visual)

Seorang dengan kecerdasan ini memiliki tingkat seni yang tinggi. Kecerdasan ini mengacu pada visualisasi, gambar, ruang, dan tentang gambaran perasaan seseorang. Jika sobat sekalian punya hobi menggambar, jika ada yang terlihat dan langsung ingin diabadikan menjadi sebuah foto, mencoret-coret dinding, dan sebagainya. Berarti sobat adalah termasuk dalam katogori kecerdsan ini. Seorang yang memiliki kemampuan ini dalam hal pekerjaan sangat cocok untuk menjadi seorang pelukis, photografer, disainer, arsitek, dan lain-lain.

9 Macam Tipe Kecerdasan Pada Manusia [ Blog Misteri Beda Dunia ]  

4. Intellegence of Music (Kecerdasan Musikal)

Nah, biasanya orang yang memiliki kemampuan ini sangat baik dalam mengingat, menyanyikan, dan menciptakan suatu irama musik. Orang dengan kecerdasan ini juga sangat peka dalam hal musik. Kecerdasan ini biasanya mempunyai suara yang merdu dan sangat baik dalam mengidentifikasi suatu nada. Mereka dengan kecerdasan ini sangat sentitif, bisa bekerja dengan mendenfarkan musik, juga mahir dalam memainkan alat musik. Mereka berfikir melalui melodi dan irama. Pekerjaan yang biasanya mereka dapatkan adalah menjadi penyanyi ataupun komposer yang baik. tetapi tidak semuanya lho.

5. Intellegence of Physical (Kecerdasan Fisik)

Nah, Bagi sobat yang suka joget-joget inilah tipe kecerdasan kamu.Orang yang memiliki kecerdasan ini mampu mengendalikan gerak tubuh dengan baik. Mereka yang memiliki kecerdasan ini mempunyai keahlian fisik yang khusus lho, seperti lincah, kekuatan, gerak fleksibel, seimbang, dan juga kemampuan taktis yang baik. Pekerjaannya apa ya? biasanya menjadi atlet, aerobik, mortir, penari, dan lain-lain.

9 Macam Tipe Kecerdasan Pada Manusia [ Blog Misteri Beda Dunia ]  

6. Intellegnce of People (Kecerdasan Intrapersonal)

Seseorang yang memiliki kecerdasan ini sangat pintar dalam mengerti dan memahami perasaan orang lain. Dengan hanya menatap matanya. Sangat peka dengan perasaan dan suasana hati seseorang. Kecerdasan ini mengacu pada banyak hal, mulai dari kemampuan untuk memimpin, berempati, dan kemampuan untuk mengorganisir orang lain. Orang dengan kecerdasan ini juga memiliki kemampuan untuk belajar dari gerak tubuh dan tindakan seseorang, oleh karena itu Seseorang yang mempunyai kecerdasan ini belajar bukan melalui teori tetapi melalui tindakan atau langsung turun kelapangan. Biasanya cocok untuk menjadi Psikolog.

7. Intellegnce of Self (Kecerdasan Interpersonal)

Orang yang memiliki kemampuan ini peka dan pintar untuk mengenali emosi diri sendiri. Tahukah kamu? Kecerdasan ini dapat dengan mudah mengetahui perasaan sendiri, memperkaya, membimbing, dan membedakan berbagai macam kondisi yang terjadi pada dirinya. Kecerdasan ini juga punya sebuah kemampuan khusus yaitu kemampuan Stasioner.  
Kemampuan Stasioner adalah kemampuan untuk menjadi netral dan sulit untuk di pengaruhi oleh keinginan, keyakinan, emosi, dan sebagainya ketika dihadapakan oleh suatu masalah. Seseorang yang memiliki kecerdasan ini cocok untuk menjadi wirausahawan.

9 Macam Tipe Kecerdasan Pada Manusia [ Blog Misteri Beda Dunia ]  

8. Intellegence of Nature (Kecerdasan Natural)

Seseorang yang memiliki kemampuan ini sangat peka terhadap Alam, apa yang terjadi dengan alam, menyenangi dan menyayangi alam. Mereka dapat berhubungan baik dengan alam apa lagi lingkungan sekitarnya, biasanya mereka pasti memiliki hewan peliharaan atau pun memelihara bunga. Seorang yang memiliki kecerdasan ini biasanya menjadi ahli biologi, pecinta alam, aktifis lingkungan, dan lain-lain.

9. Intellegence of Existence (Kecerdasan Intuitif)

Dan yang terakhir, Kecerdasan Intuitif adalah kecerdasan yang dimiliki seseorang dengan tingkat insting yang baik. Biasanya orang yang memiliki kecerdasan ini peka terhadap makna kenapa kita hidup di dunia ini. Seseorang yang mempunyai kecerdasan ini dapat mengetahui sesuatu yang benar atau salah dari insting dan naluri yang dia miliki. Biasanya kecerdasan ini dimiliki oleh Da'i,Ustadz, juru Dakwah, Pemimpin, dan lain-lain.

diambil dari halaman web berikut :

http://beda-dunia.blogspot.com/2013/05/9-macam-tipe-kecerdasan-pada-manusia.html?m=1

Jumat, 26 Juni 2015

bahasa Allah

bahasa Allah (Kamis, pukul 08.00 WIB)
kutelusuri Al-Quran...
bahasa Allah..
urutan hari kamis adalah urutan ke 4..
surat 4... ayat 8

Kamis, 25 Juni 2015

10 Sikap Durhaka Seorang Istri Kepada Suami


1. Menuntut keluarga yang ideal dan sempurna
Sebelum menikah, seorang wanita membayangkan pernikahan yang begitu indah, kehidupan yang sangat romantis sebagaimana ia baca dalam novel maupun ia saksikan dalam sinetron-sinetron.

Ia memiliki gambaran yang sangat ideal dari sebuah pernikahan. Kelelahan yang sangat, cape, masalah keuangan, dan segudang problematika di dalam sebuah keluarga luput dari gambaran nya.

Ia hanya membayangkan yang indah-indah dan enak-enak dalam sebuah perkawinan.

Akhirnya, ketika ia harus menghadapi semua itu, ia tidak siap. Ia kurang bisa menerima keadaan, hal ini terjadi berlarut-larut, ia selalu saja menuntut suaminya agar keluarga yang mereka bina sesuai dengan gambaran ideal yang senantiasa ia impikan sejak muda.

Seorang wanita yang hendak menikah, alangkah baiknya jika ia melihat lembaga perkawinan dengan pemahaman yang utuh, tidak sepotong-potong, romantika keluarga beserta problematika yang ada di dalamnya.

2. Nusyus (tidak taat kepada suami)
Nusyus adalah sikap membangkang, tidak patuh dan tidak taat kepada suami. Wanita yang melakukan nusyus adalah wanita yang melawan suami, melanggar perintahnya, tidak taat kepadanya, dan tidak ridha pada kedudukan yang Allah Subhanahu wa Ta’ala telah tetapkan untuknya.

Nusyus memiliki beberapa bentuk, diantaranya adalah:

Menolak ajakan suami ketika mengajaknya ke tempat tidur, dengan terang-terangan maupun secara samar.Mengkhianati suami, misalnya dengan menjalin hubungan gelap dengan pria lain.Memasukkan seseorang yang tidak disenangi suami ke dalam rumahLalai dalam melayani suamiMubazir dan menghambur-hamburkan uang pada yang bukan tempatnyaMenyakiti suami dengan tutur kata yang buruk, mencela, dan mengejeknyaKeluar rumah tanpa izin suamiMenyebarkan dan mencela rahasia-rahasia suami.

Seorang istri shalihah akan senantiasa menempatkan ketaatan kepada suami di atas segala-galanya. Tentu saja bukan ketaatan dalam kedurhakaan kepada Allah, karena tidak ada ketaatan dalam maksiat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Ia akan taat kapan pun, dalam situasi apapun, senang maupun susah, lapang maupun sempit, suka ataupun duka. Ketaatan istri seperti ini sangat besar pengaruhnya dalam menumbuhkan cinta dan memelihara kesetiaan suami.

3. Tidak menyukai keluarga suami
Terkadang seorang istri menginginkan agar seluruh perhatian dan kasih sayang sang suami hanya tercurah pada dirinya. Tak boleh sedikit pun waktu dan perhatian diberikan kepada selainnya. Termasuk juga kepada orang tua suami. Padahal, di satu sisi, suami harus berbakti dan memuliakan orang tuanya, terlebih ibunya.

Salah satu bentuknya adalah cemburu terhadap ibu mertuanya. Ia menganggap ibu mertua sebagai pesaing utama dalam mendapatkan cinta, perhatian, dan kasih sayang suami. Terkadang, sebagian istri berani menghina dan melecehkan orang tua suami, bahkan ia tak jarang berusaha merayu suami untuk berbuat durhaka kepada orang tuanya. Terkadang istri sengaja mencari-cari kesalahan dan kelemahan orang tua dan keluarga suami, atau membesar-besarkan suatu masalah, bahkan tak segan untuk memfitnah keluarga suami.

Ada juga seorang istri yang menuntut suaminya agar lebih menyukai keluarga istri, ia berusaha menjauhkan suami dari keluarganya dengan berbagai cara.

Ikatan pernikahan bukan hanya menyatukan dua insan dalam sebuah lembaga pernikahan, namun juga ‘pernikahan antar keluarga’. Kedua orang tua suami adalah orang tua istri, keluarga suami adalah keluarga istri, demikian sebaliknya. Menjalin hubungan baik dengan keluarga suami merupakan salah satu keharmonisan keluarga. Suami akan merasa tenang dan bahagia jika istrinya mampu memposisikan dirinya dalam kelurga suami. Hal ini akan menambah cinta dan kasih sayang suami.

4. Tidak menjaga penampilan
Terkadang, seorang istri berhias, berdandan, dan mengenakan pakaian yang indah hanya ketika ia keluar rumah, ketika hendak bepergian, menghadiri undangan, ke kantor, mengunjungi saudara maupun teman-temannya, pergi ke tempat perbelanjaan, atau ketika ada acara lainnya di luar rumah. Keadaan ini sungguh berbalik ketika ia di depan suaminya. Ia tidak peduli dengan tubuhnya yang kotor, cukup hanya mengenakan pakaian seadanya: terkadang kotor, lusuh, dan berbau, rambutnya kusut masai, ia juga hanya mencukupkan dengan aroma dapur yang menyengat.

Jika keadaan ini terus menerus dipelihara oleh istri, jangan heran jika suami tidak betah di rumah, ia lebih suka menghabiskan waktunya di luar ketimbang di rumah. Semestinya, berhiasnya dia lebih ditujukan kepada suami Janganlah keindahan yang telah dianugerahkan oleh Allah diberikan kepada orang lain, padahal suami nya di rumah lebih berhak untuk itu.

5. Kurang berterima kasih
Tidak jarang, seorang suami tidak mampu memenuhi keinginan sang istri. Apa yang diberikan suami jauh dari apa yang ia harapkan. Ia tidak puas dengan apa yang diberikan suami, meskipun suaminya sudah berusaha secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan keinginan-keinginan istrinya.

Istri kurang bahkan tidak memiliki rasa terima kasih kepada suaminya. Ia tidak bersyukur atas karunia Allah yang diberikan kepadanya lewat suaminya. Ia senantiasa merasa sempit dan kekurangan. Sifat qona’ah dan ridho terhadap apa yang diberikan Allah kepadanya sangat jauh dari dirinya.

Seorang istri yang shalihah tentunya mampu memahami keterbatasan kemampuan suami. Ia tidak akan membebani suami dengan sesuatu yang tidak mampu dilakukan suami. Ia akan berterima kasih dan mensyukuri apa yang telah diberikan suami. Ia bersyukur atas nikmat yang dikaruniakan Allah kepadanya, dengan bersyukur, insya Allah, nikmat Allah akan bertambah.

“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih.”

6. Mengingkari kebaikan suami
“Wanita merupakan mayoritas penduduk neraka.” Demikian disampaikan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam setelah shalat gerhana ketika terjadi gerhana matahari.

Ajaib!! wanita sangat dimuliakan di mata Islam, bahkan seorang ibu memperoleh hak untuk dihormati tiga kali lebih besar ketimbang ayah. Sosok yang dimuliakan, namun malah menjadi penghuni mayoritas neraka. Bagaimana ini terjadi?

“Karena kekufuran mereka,” jawab Rasulullah Shallallahu’Alaihi wa Sallam ketika para sabahat bertanya mengapa hal itu bisa terjadi. Apakah mereka mengingkari Allah?

Bukan, mereka tidak mengingkari Allah, tapi mereka mengingkari suami dan kebaikan-kebaikan yang telah diperbuat suaminya. Andaikata seorang suami berbuat kebaikan sepanjang masa, kemudian seorang istri melihat sesuatu yang tidak disenanginya dari seorang suami, maka si istri akan mengatakan bahwa ia tidak melihat kebaikan sedikitpun dari suaminya. Demikian penjelasan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dalam hadits yang diriwayatkan Bukhari (5197).

Mengingkari suami dan kebaikan-kebaikan yang telah dilakukan suami!!

Inilah penyebab banyaknya kaum wanita berada di dalam neraka. Mari kita lihat diri setiap kita, kita saling introspeksi, apa dan bagaimana yang telah kita lakukan kepada suami-suami kita?

Jika kita terbebas dari yang demikian, alhamdulillah. Itulah yang kita harapkan. Berita gembira untukmu wahai saudariku.

Namun jika tidak, kita (sering) mengingkari suami, mengingkari kebaikan-kebaikannya,  maka berhati-hatilah dengan apa yang telah disinyalir oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Bertobat,  satu-satunya pilihan utuk terhindar dari pedihnya siksa neraka. Selama matahari belum terbit dari barat, atau nafas telah ada di kerongkongan,  masih ada waktu untuk bertobat. Tapi mengapa mesti nanti? Mengapa mesti menunggu sakaratul maut?

Janganlah engkau katakan besok dan besok wahai saudariku; kejarlah ajalmu,  bukankah engkau tidak tahu kapan engkau akan menemui Robb mu?

“Tidaklah seorang isteri yang menyakiti suaminya di dunia, melainkan isterinya (di akhirat kelak): bidadari yang menjadi pasangan suaminya (berkata): “Jangan engkau menyakitinya, kelak kamu dimurkai Allah, seorang suami begimu hanyalah seorang tamu yang bisa segera berpisah dengan kamu menuju kami.” (HR. At Tirmidzi, hasan)

Wahai saudariku, mari kita lihat, apa yang telah kita lakukan selama ini , jangan pernah bosan dan henti untuk introspeksi diri,  jangan sampai apa yang kita lakukan tanpa kita sadari membawa kita kepada neraka, yang kedahsyatannya tentu sudah Engkau ketahui.

Jika suatu saat, muncul sesuatu yang tidak kita sukai dari suami; janganlah kita mengingkari dan melupakan semua kebaikan yang telah suami kita lakukan.

“Maka lihatlah kedudukanmu di sisinya. Sesungguhnya suamimu adalah surga dan nerakamu.” (HR.Ahmad)

7. Mengungkit-ungkit kebaikan
Setiap orang tentunya memiliki kebaikan, tak terkecuali seorang istri. Yang jadi masalah adalah jika seorang istri menyebut kebaikan-kebaikannya di depan suami dalam rangka mengungkit-ungkit kebaikannya semata.

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima).” [Al Baqarah: 264]

Abu Dzar radhiyallahu’Anhu meriwayatkan, bahwasanya Nabi Shallallahu’Alaihi wa Sallam bersabda, “Ada tiga kelompok manusia dimana Allah tidak akan berbicara dan tak akan memandang mereka pada hari kiamat. Dia tidak mensucikan mereka dan untuk mereka adzab yang pedih.”

Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakannya sebanyak tiga kali.” Lalu Abu Dzar bertanya, “Siapakah mereka yang rugi itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang yang menjulurkan kain sarungnya ke bawah mata kaki (isbal), orang yang suka mengungkit-ungkit kebaikannya dan orang yang suka bersumpah palsu ketika menjual. ” [HR. Muslim]

8. Sibuk di luar rumah
Seorang istri terkadang memiliki banyak kesibukan di luar rumah. Kesibukan ini tidak ada salahnya, asalkan mendapat izin suami dan tidak sampai mengabaikan tugas dan tanggung jawabnya.

Jangan sampai aktivitas tersebut melalaikan tanggung jawab nya sebagai seorang istri. Jangan sampai amanah yang sudah dipikulnya terabaikan.

Ketika suami pulang dari mencari nafkah, ia mendapati rumah belum beres, cucian masih menumpuk, hidangan belum siap, anak-anak belum mandi, dan lain sebagainya. Jika hni terjadi terus menerus, bisa jadi suami tidak betah di rumah, ia lebih suka menghabiskan waktunya di luar atau di kantor.

9. Cemburu buta
Cemburu merupakan tabiat wanita, ia merupakan suatu ekspresi cinta. Dalam batas-batas tertentu, dapat dikatakan wajar bila seorang istri merasa cemburu dan memendam rasa curiga kepada suami yang jarang berada di rumah. Namun jika rasa cemburu ini berlebihan, melampaui batas, tidak mendasar, dan hanya berasal dari praduga; maka rasa cemburu ini dapat berubah menjadi cemburu yang tercela.

Cemburu yang disyariatkan adalah cemburunya istri terhadap suami karena kemaksiatan yang dilakukannya, misalnya: berzina, mengurangi hak-hak nya, menzhaliminya, atau lebih mendahulukan istri lain ketimbang dirinya. Jika terdapat tanda-tanda yang membenarkan hal ini, maka ini adalah cemburu yang terpuji. Jika hanya dugaan belaka tanpa fakta dan bukti, maka ini adalah cemburu yang tercela.

Jika kecurigaan istri berlebihan, tidak berdasar pada fakta dan bukti, cemburu buta, hal ini tentunya akan mengundang kekesalan dan kejengkelan suami. Ia tidak akan pernah merasa nyaman ketika ada di rumah. Bahkan, tidak menutup kemungkinan, kejengkelannya akan dilampiaskan dengan cara melakukan apa yang disangkakan istri kepada dirinya.

10. Kurang menjaga perasaan suami
Kepekaan suami maupun istri terhadap perasaan pasangannya sangat diperlukan untuk menghindari terjadinya konflik, kesalahpahaman, dan ketersinggungan. Seorang istri hendaknya senantiasa berhati-hati dalam setiap ucapan dan perbuatannya agar tidak menyakiti perasaan suami, ia mampu menjaga lisannya dari kebiasaan mencaci, berkata keras, dan mengkritik dengan cara memojokkan. Istri selalu berusaha untuk menampakkan wajah yang ramah, menyenangkan, tidak bermuka masam, dan menyejukkan ketika dipandang suaminya

9 Ciri-Ciri Wanita Yang Akan Membawa Rezeki Buat Suaminya

Jika ingin menyempurnakan agama danmemperoleh rezeki yang banyak menikahlah.  Selama pernikahan bahagiakan istri karenamembahagiakan isteri bisa melancarkan rezeki. Jangan sakiti hatinya karena suami yang menyakiti hati isteri disempitkan rezekinya oleh Sang Pemberi Rezeki. Jika terjadi masalah, selesaikan dengan cara yang ma'ruf. Perceraian adalah alternatif terakhir yang ditempuh, karena perceraian meskipun halal tapi dibenci oleh Allah (baca : apakah perceraian menghalangi rezeki?)

Sebelum menikah penting bagi setiap laki-laki untuk mengenali wanita yang akan diperistrinya. Karena wanita inilah yang akan menjadi pendamping hidup dan ibu dari anak-anaknya kelak. Berikut ini ciri-ciri wanita yang akan membawa rezeki buat suaminya.

# 1. Wanita yang taat pada Allah dan rasulNya.
Ada empat faktor yang menjadi pertimbangan sebelum menikahi seorang wanita, yaitu karena (1) kecantikannya, (2) keturunannya, (3) hartanya dan (4) agamanya. Kita diperintahkan untuk memilih wanita karena faktor agamanya, beruntung sekali jika bisa mendapatkan keempatnya. Wanita yang taat pada Allah dan Rasulnya akan membawa rumah tangga menuju surga, menuju ketentraman. Rumah tangga yang tentram, nyaman, bahagia adalah rezeki yang sangat berharga. Rumah tangga yang dinahkodai suami yang saleh didampingi istri yang salehah akan menjadikan rumah tangga itu berberkah, menghasilkan anak-anak yang saleh / salehah, mendapatkan ridha dan rahmat Allah.

# 2. Wanita yang taat pada suaminya.
Jika aku boleh menyuruh seseorang untuk sujud kepada orang lain niscaya aku akan menyuruh seorang isteri untuk sujud kepada suaminya (H.R. Tirmidzi dan Ibnu Majah). Sepanjang perintah suami tidak bertentangan dengan agama, maka isteri wajib mentaatinya. Ketaatan seorang isteri pada suaminya akan membuat hati suami tenang dan damai dan bisa menjalankan kewajibannya mencari rezeki yang halal untuk keluarga. Akan halnya wanita yang berkarier di luar rumah bisa tetap bekerja sepanjang suaminya mengizinkan dan kewajibannya untuk menjaga diri dengan baik di tempat kerja.
"Laki-laki adalah pemimpin atas wanita karena Allah telah melebihkan sebagian dari mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita) dan dengan sebab sesuatu yang telah mereka (laki-laki) nafkahkan dari harta-hartanya. Maka wanita-wanita yang saleh adalah yang taat lagi memelihara diri di belakang suaminya sebagaimana Allah telah memelihara dirinya". (Q.S. An Nisa : 34).

# 3. Wanita yang melayani suaminya dengan baik.
Tugas utama isteri adalah menjalankan tugas rumah tangga dengan sebaik-baiknya, melayani suami dengan baik serta mendidik anak-anaknya. Isteri yang baik berusaha melayani suaminya dengan baik seperti menyiapkan makanannya, menyiapkan keperluannya, memenuhi kebutuhan biologisnya, menjaga perasaan suaminya jangan sampai suaminya terluka karena sikapnya. Wanita yang demikian akan menjadi kesayangan suaminya dan bisa menjadi partner yang baik dalam mewujudkan rumah tangga yang sakinah dan menarik hal-hal postif dalam rumah tangganya, termasuk rezeki bagi suaminya.

# 4. Wanita yang berhias hanya untuk suaminya.
"Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wnita salehah" (H.R. Muslim). Adalah sifat wanita yang suka bersolek dan berhias, tapi wanita yang saleh hanya berhias dan menampakkan perhiasan untuk suaminya. Wanita yang jika dipandang suaminya selalu menyenangkan dan tahu bagaimana menyenangkan suaminya. Wanita yang bahkan malaikat pun mendoakannya akan memudahkan rezeki datang padanya.

# 5. Jika ditinggal menjaga kehormatan dan harta suami
Saat suami keluar mencari nafkah, isteri yang ditinggalkan di rumah harus menjaga kehormatannya, menjaga dirinya dari tamu yang tidak pantas, membatasi keluar rumah jika tidak terlalu penting. Harta suami yang dititipkan padanya dipergunakan pada hal-hal yang bermanfaat dengan seizin suaminya. Wanita seperti ini memudahkan rezeki masuk ke dalam rumahnya sebagai upah dari ketaatannya kepada Allah dan kesetiaan pada suaminya.

# 6. Wanita yang senantiasa meminta ridha suami atasnya
Wanita ini tahu bagaimana menyenangkan hati suaminya. Menjaga sikap dan perilaku agar tidak menyinggung dan melukai perasaan suaminya. Dia selalu berusaha agar suaminya tidak marah padanya. Dia tidak akan pergi tidur dalam keadaan marah atau meninggalkan suaminya dalam keadaan marah sampai memperoleh maafnya. Mengajak suaminya bercanda untuk menceriakan perkawinannya. Berusaha mendidik anak-anaknya dengan baik. Menjaga rahasia perkawinan dari orang lain. " Maukah kalian kuberitahu isteri-isteri yang menjadi penghuni surga yaitu isteri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya, dimana jika suaminya marah dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata " Aku tak dapat tidur sebelum engkau ridha" (H.R.An Nasai). Isteri seperti ini adalah isteri yang dimudahkan rezekinya melalui tangan suaminya karena amalan dan kesetiaan pada suaminya,

# 7. Wanita yang menerima pemberian suami dengan ikhlas
Wanita yang tidak pernah mengeluh berapapun rezeki yang dibawa pulang suaminya. Selalu ikhlas menerima dan menghargai apapun yang diberikan suami kepadanya. Banyak disyukuri sedikit pun diterima dengan ikhlas. Wanita seperti ini adalahwanita yang mensyukuri rezekinya. Allah sudah menjanjikan bahwa jika kita bersyukur Dia akan menambah rezeki kita. Wanita yang bersyukur dan ikhlas rezekinya senantiasa bertambah baik kuantitas maupun keberkahannya yang akan diberi Allah langsung padanya ataupun memlalui suaminya.

# 8. Wanita yang bisa menjadi partner meraih ridha Allah.
Wanita yang menjadikan rumah tangganya sebagai ibadah, pengabdiannya kepada Allah. Bisa menjadi teman diskusi yang berimbang bagi suami. Bisa melakukan koreksi dan menyampaikan dengan lembut kepada suaminya. Mendengarkan nasihat dan kata-kata suaminya dengan penuh perhatian. Sebelum melaksanakan ibadah sunat seperti puasa sunat meminta izin kepada suaminya dan tidak melaksanakan jika tidak diizinkan. Bisa menjadi pendorong dan motivator suami untuk meraih kesuksesan dunia dan akhirat. Itulah mengapa ada kalimat " dibalik pria yang sukses ada wanita hebat di belakangnya". Karena wanita seperti ini adalah rezeki utama suaminya. (Baca :Apa Saja 3 rezeki utama para lelaki)

# 9. Wanita yang tak pernah putus doa untuk suaminya.
Wanita yang bersyukur adalah wanita yang menerima semua kehendak /takdir Allah padanya tapi tetap berusaha melakukan yang terbaik termasuk dengan mendoakan suami dan anak-anaknya agar sukses dunia akhirat. Wanita ini tidak pernah putus doa, tapi menjadikannya sebagai rutinitas harian, penghias bibir setelah shalat. Wanita ini tahu bahwa rezeki suaminya akan ditambah dan diberkahi jika dirinya senantiasa melibatkan Allah pada langkah suaminya melalui doa-doa yang dipanjatkannya setiap hari. (Baca :Doa Istri agar rezeki suami lancar).

Kejadian alam

kejadian alam yang Allah perlihatkan untukku (kamis, pukul 08.00 WIB)

kebesaran Allah SWT yang secara nyata diperlihatkan padaku...
Indah sekali ya Allah, Indaaaah sekali
terimakasih Allah
membuatku tersenyum :)
seperti kekasih yamg sedang menghiburku, mengajakku keliling jalan-jalan melihat keindahan...
dengan merasa Engkau ada...


aku merasa engkau ada..


I Love you...


Allah SWT

Selasa, 23 Juni 2015

Memahami makna dari fungsi mata, lisan, telinga, hati dan akal

malam ini aku banyak melihat sesuatu...
dan aku terdiam memikirkan sesuatu,
kemudian aku bertanya,
kemudian aku mencari sesuatu itu...

sesuatu itu ada di halaman web berikut :

https://intsia.wordpress.com/2013/04/04/memahami-makna-mata-telinga-dan-mulut-dalam-belajar/

awalnya aku bertanya, tentang fungsi mata...

aku inget apa yang dipelajari dikampus dan di madrasah...
bukankah ... apa yang dititipkan Allah ini adalah aplikasi untuk kita belajar, mencari tau mana yang benar dan yang bakhil..
aplikasi ini Allah beri semata-mata agar kita senantiasa beribadah kepada-Nya ???

daaan... ini kutipan-kutipan yang aku suka dari halaman web di atas :

- - ☆☆☆☆☆☆ Mata yang diawasi agar selalu melihat hal-hal baik dan bermanfaat akan membantu menjaga akal tidak memutar-balikkan kenyataan dan merawat hati tetap teguh !!!!!!! ☆☆☆☆☆☆☆☆☆;
telinga yang selalu waspada untuk tidak mendengar berita/kabar bohong dan fitnah, akan membantu menjaga akal tetap berprasangka baik dan hati penuh kasih; mulut yang terjaga dari menebar fitnah dan membicarakan aib orang, akan menjaga akal tetap tajam dan hati tetap bersih.

- Begitu pentingnya mata dan telinga untuk di awasi fungsinya (oleh hati dan akal) agar senantiasa mendatangkan manfaat kebaikan dan ibadah, Allah telah memperingatkan (mengibaratkan akibat dari kesalahan penggunaan keduanya) di dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 7: “Khatamallahu ‘alaa quluubihim wa ‘ala sam’ihim wa ‘ala abshoorihim ghisyaawatuh walahum adzabun ‘adziim – Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat.” Di sini Allah menegaskan bahwa fungsi keduanya (mata dan telinga) adalah untuk melihat dan mendengar (baca, mencari tahu dan memahami) ayat-ayat-Nya yang bersifat tersurat – Al Qur’an (Qauliyah ) dan tersirat – Alam beserta isinya dan seluruh kehidupan (Qauniyah).

- Ayat-ayat surat Al ‘Alaq telah menjelaskan makna membaca yang sesungguhnya: Bacalah demi Allah!
***Membaca adalah proses penggabungan fungsi mata, telinga, dan mulut. Atau bisa juga kita membaca hanya dengan melihat, atau hanya dengan mendengar (menyimak), dan membaca secara bersuara.

- Pada lanjutan ayat (ayat kelima), kemudian Allah memerintahkan Rasulullah (manusia) untuk mempelajari apa yang tidak/belum diketahuinya, “’Allamal insaana maa lam ya’lam – Dia mengajari manusia apa yang tidak diketahuinya.” Pada fase inilah akal dan hati yang lebih mengemukakan untuk mencari tahu sesuatu yang belum/tidak diketahui berdasarkan fungsi mata-telinga-mulut.

- ☆☆☆☆☆ belajar selalu dimulai dengan melihat, mendengar, dan berbicara. Atau dengan kata lain, memperhatikan, menyimak, dan bertanya. Memperhatikan ketiga kata kerja itu (lihat – dengar – bicara dan perhatikan – simak – tanya) ☆☆☆☆☆☆☆, maka yang bisa melakukan itu adalah: Mata, telinga, dan mulut.

Surga itu Mahal Harganya

Surga itu Mahal harganya.
Untuk mendapatkan kunci menuju pintu surga engkau harus di uji oleh Allah...
Seberapa kuat kau inginkan Surga ?
sekuat itulah Allah menguji :)

mereka calon-calon penghuni surga :)
amiiin
lindungi mereka,
bantu mereka,
jaga mereka,
mereka orang-orang yang disayangi Allah..

tangisan mereka adalah permata yang selalu ditabung untuk rumahnya di Surga kelak....

Subhanallah...
mereka calon Bidadara dan Bidadari, calon penghuni Surga nanti :)

Senin, 22 Juni 2015

Bagaimana yaaa sikap seorang mukmin itu ?

Seorang ulama' berkata,
"Wajib bagi seorang muslim untuk mempelajari hal-hal yang terkait dengan agamanya, yaitu yang berkaitan dengan akidahnya, ibadahnya, dan mu'amalahnya. Wajib baginya untuk bertanya pada para ulama' (jika menemui masalah), dan wajib pula untuk berhati-hati agar tidak berpaling dari apa yang datang dari Allah (yaitu al-Qur'an) dan RasulNya (yaitu as-Sunnah). Wajib pula baginya untuk menerima nasihat dan arahan, dan untuk tunduk pada kebenaran. Demikianlah sifat seorang mukmin yang sejati."
(Hushuul al-Ma'muul, hlm. 13)

Mengenal Baginda Rasullullah kita :)

BIODATA RASULULLAH SAW :

· Nama : Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muttalib bin Hashim. 
· Tarikh lahir : Subuh hari Isnin, 12 Rabiulawal bersamaan 20 April 571 Masehi (dikenali sebagai Tahun Gajah; sempena peristiwa tentera bergajah Abrahah yang menyerang kota Kaabah). 
· Tempat lahir : Di rumah Abu Talib, Makkah Al-Mukarramah. 
· Nama bapa : Abdullah bin Abdul Muttalib bin Hashim. 
· Nama ibu : Aminah binti Wahab bin Abdul Manaf. 
· Pengasuh pertama : Barakah Al-Habsyiyyah (digelar Ummu Aiman. Hamba perempuan bapa Rasulullah SAW). 
· Ibu susu pertama : Thuwaibah (hamba perempuan Abu Lahab). 
· Ibu susu kedua : Halimah binti Abu Zuaib As-Saadiah (lebih dikenali Halimah As-Saadiah. Suaminya bernama Abu Kabsyah).

USIA 5 TAHUN 
· Peristiwa pembelahan dada Rasulullah SAW yang dilakukan oleh dua malaikat untuk mengeluarkan bahagian syaitan yang wujud di dalam hatinya.

USIA 6 TAHUN 
· Ibunya Aminah binti Wahab ditimpa sakit dan meninggal dunia di Al-Abwa ' (sebuah kampung yang terletak di antara Makkah dan Madinah). 
· Baginda dipelihara oleh Ummu Aiman (hamba perempuan bapa Rasulullah SAW) dan dibiayai oleh datuknya Abdul Muttalib.

USIA 8 TAHUN 
· Datuknya, Abdul Muttalib pula meninggal dunia. 
· Baginda dipelihara pula oleh bapa saudaranya, Abu Talib.

USIA 9 TAHUN (Setengah riwayat mengatakan pada usia 12 tahun). 
· Bersama bapa saudaranya, Abu Talib bermusafir ke Syam atas urusan perniagaan.. 
· Di kota Busra, negeri Syam, seorang pendita Nasrani bernama Bahira (Buhaira) telah bertemu ketua-ketua rombongan untuk menceritakan tentang pengutusan seorang nabi di kalangan bangsa Arab yang akan lahir pada masa itu.

USIA 20 TAHUN 
· Terlibat dalam peperangan Fijar . Ibnu Hisyam di dalam kitab ' Sirah ' , jilid1, halaman 184-187 menyatakan pada ketika itu usia Muhammad SAW ialah 14 atau 15 tahun. Baginda menyertai peperangan itu beberapa hari dan berperanan mengumpulkan anak-anak panah sahaja.. 
· Menyaksikan ' perjanjian Al-Fudhul ' ; perjanjian damai untuk memberi pertolongan kepada orang yang dizalimi di Makkah.

USIA 25 TAHUN 
· Bermusafir kali kedua ke Syam atas urusan perniagaan barangan Khadijah binti Khuwailid Al-Asadiyah. 
· Perjalanan ke Syam ditemani oleh Maisarah; lelaki suruhan Khadijah. 
· Baginda SAW bersama-sama Abu Talib dan beberapa orang bapa saudaranya yang lain pergi berjumpa Amru bin Asad (bapa saudara Khadijah) untuk 
meminang Khadijah yang berusia 40 tahun ketika itu. 
· Mas kahwin baginda kepada Khadijah adalah sebanyak 500 dirham.

USIA 35 TAHUN 
· Banjir besar melanda Makkah dan meruntuh- kan dinding Kaabah. 
· Pembinaan semula Kaabah dilakukan oleh pembesar-pembesar dan penduduk Makkah. 
· Rasulullah SAW diberi kemuliaan untuk meletakkan ' Hajarul-Aswad ' ke tempat asal dan sekaligus meredakan pertelingkahan berhubung perletakan 
batu tersebut.

USIA 40 TAHUN 
· Menerima wahyu di gua Hira ' sebagai perlantikan menjadi Nabi dan Rasul akhir zaman.

USIA 53 TAHUN 
· Berhijrah ke Madinah Al-Munawwarah dengan ditemani oleh Saidina Abu Bakar Al-Siddiq. 
· Sampai ke Madinah pada tanggal 12 Rabiulawal/ 24 September 622M.

USIA 63 TAHUN 
· Kewafatan Rasulullah SAW di Madinah Al-Munawwarah pada hari Isnin, 12 Rabiulawal tahun 11Hijrah/ 8 Jun 632 Masihi.

ISTERI-ISTERI RASULULLAH SAW
1. Khadijah Binti Khuwailid. 
2. Saudah Binti Zam'ah. 
3. Aisyah Binti Abu Bakar (anak Saidina Abu Bakar). 
4. Hafsah binti ' Umar (anak Saidina ' Umar bin Al-Khattab). 
5. Ummi Habibah Binti Abu Sufyan.
6. Hindun Binti Umaiyah (digelar Ummi Salamah). 
7. Zainab Binti Jahsy. 
8. Maimunah Binti Harith.
9. Safiyah Binti Huyai bin Akhtab. 
10. Zainab Binti Khuzaimah (digelar ' Ummu Al-Masakin ' ; Ibu Orang Miskin).

ANAK-ANAK RASULULLAH SAW 
1. Qasim 
2. Abdullah 
3. Ibrahim 
4. Zainab 
5. Ruqaiyah 
6. Ummi Kalthum 
7. Fatimah Al-Zahra '

Sabda Rasulullah SAW: 
"Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah mencintai aku. Dan sesiapa yang mencintai aku nescaya dia bersama-samaku di dalam syurga." (Riwayat Al-Sajary daripada Anas )

اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى آله واصحابه وسلم

Nabi Muhammad SAW - Manusia agong

KENALI NABI MUHAMMAD S.A.W. SECARA LAHIRIAH. Begitu indahnya sifat fizikal Baginda, sehinggakan seorang ulama Yahudi yang pada pertama kalinya bersua muka dengan Baginda lantas melafazkan keIslaman dan mengaku akan kebenaran apa yang disampaikan oleh Baginda.

Di antara kata-kata apresiasi para sahabat ialah: 
- Aku belum pernah melihat lelaki yang sekacak Rasulullah saw.. 
- Aku melihat cahaya dari lidahnya. 
- Seandainya kamu melihat Baginda, seolah-olah kamu melihat matahari terbit. 
- Rasulullah jauh lebih cantik dari sinaran bulan. 
- Rasulullah umpama matahari yang bersinar. 
- Aku belum pernah melihat lelaki setampan Rasulullah. 
- Apabila Rasulullah berasa gembira, wajahnya bercahaya spt bulan purnama. 
- Kali pertama memandangnya sudah pasti akan terpesona. 
- Wajahnya tidak bulat tetapi lebih cenderung kepada bulat. 
- Wajahnya seperti bulan purnama. 
- Dahi baginda luas, raut kening tebal, terpisah di tengahnya. 
- Urat darah kelihatan di antara dua kening dan nampak semakin jelas semasa marah. 
- Mata baginda hitam dengan bulu mata yang panjang. 
- Garis-garis merah di bahagian putih mata, luas kelopaknya, kebiruan asli di bahagian sudut. 
- Hidungnya agak mancung, bercahaya penuh misteri, kelihatan luas sekali pertama kali melihatnya. 
- Mulut baginda sederhana luas dan cantik. 
- Giginya kecil dan bercahaya, indah tersusun, renggang di bahagian depan. 
- Apabila berkata-kata, cahaya kelihatan memancar dari giginya. 
- Janggutnya penuh dan tebal menawan. 
- Lehernya kecil dan panjang, terbentuk dengan cantik seperti arca. 
- Warna lehernya putih seperti perak, sangat indah. 
- Kepalanya besar tapi terlalu elok bentuknya.
- Rambutnya sedikit ikal. 
- Rambutnya tebal kdg-kdg menyentuh pangkal telinga dan kdg-kdg mencecah bahu tapi disisir rapi. 
- Rambutnya terbelah di tengah. 
- Di tubuhnya tidak banyak rambut kecuali satu garisan rambut menganjur dari dada ke pusat. 
- Dadanya bidang dan selaras dgn perut. Luas bidang antara kedua bahunya lebih drpd biasa. - Seimbang antara kedua bahunya. 
- Pergelangan tangannya lebar, lebar tapak tangannya, jarinya juga besar dan tersusun dgn cantik..

by : Khairul Azhar Ghazali

Makna Hidup

TENTANG SEDEKAH : Sedekah adalah sedekah. Ketika ada orang meminta, maka kalau kita memberi itu berpahala. Kecuali bila secara zhahir kita tahu hasil sedekah itu akan digunakan untuk berbuat maksiat. Maka lebih baik tidak diberikan. Tetapi apapun yang kita berikan secara ikhlas akan berpahala. Dan Allah SWT tidak akan menyia-nyiakan amalan kita. Untuk itu memang harus dipisahkan tentang bagaimana solusi terhadap orang yang suka meminta-minta karena terorganisir atau profesi dengan sedekah kita. Jangan sampai analisa-analisa kita yang bisa jadi sebagian hanya asumsi akan menghalangi kita berbuat baik. Kalaupun ketahuan bahwa ternyata mereka tidak miskin dan hanya sekedar meminta-minta untuk menumpuk kekayaan, maka sedekah kita yang ikhlas tidak akan sia-sia dan selanjutnya kita akan bisa bersedekah secara jelas kepada fakir miskin. Sementara di sisi lain kita juga perlu menegakkan amar ma’ruf nahi munkar kepada mereka yang mencari kekayaan dengan cara itu. Bisa menyampaikan kepada pemerintah atau para tokoh masyarakat yang bisa memberikan jalan keluar. Tetapi yang terbaik adalah terus menerus menegakkan dakwah untuk mengubah sistem yang kapitalistik seperti ini, karena hal tersebut juga bersumber dari kehidupan yang kapitalis dan sekularis.

 

TENTANG MAAF: Manakah yang lebih mudah antara meminta maaf atau memberi maaf? Ketika hati diliputi kebencian, maaf takkan pernah terucap. Demikian pula ketika hati dipenuhi perasaan enggan dan tinggi hati, niat untuk meminta maaf pun tak akan pernah muncul.

Di satu sisi kita masih belum dapat melupakan semua sakit hati yang  mereka ciptakan, bahkan luka yang mereka torehkan belum mengering. Penderitaan berkepanjangan akibat ulah mereka juga menyengsarakan.

Lalu seberapa berbesarhatikah kita untuk meminta maaf atas kesalahan kita?
atau seberapa ikhlaskah kita untuk memaafkan-orang orang yang telah menyakiti kita?

Sementara di sisi lain kita sepenuhnya menyadari bahwa itu salah. Kita tahu betul bahwa Tuhan selalu membuka pintu maaf bagi hamba-Nya. Hati kecil kita pun seolah berbisik bahwa manusia tak lebih dari mahluk lemah yang mudah sekali berbuat khilaf. Kita pun bukan mahluk sempurna tanpa cela. Lalu, sampai kapan rasa sakit itu harus kita biarkan menggegorogoti hati dan keseharian kita? Padahal mungkin saja dengan memafkan mereka hati kita menjadi lega dan hidup pun menjadi lebih tenang?
“Mari saling memaafkan”,“ Memaafkan tentu lebih mulia”

 

TENTANG SABAR: Orang yang sabar lebih dapat merasakan ketenangan, keluasan berfikir dan kedalaman menganalisa masalah. Dengan kesabaran seseorang dapat melakukan tindakan-tindakan pencegahan akan segala kerugian yang mungkin menimpa dirinya karena kekeliruan yang tidak diperhitungkan. Selain dari ketenangan, orang yang sabar akan memperoleh banyak teman dan mudah dekat dengan orang lain, sekalipun mereka membencinya. Sabar mempunyai dua macam makna ; pertama sabar yang berarti lapang dada dan tabah dalam menghadapi segala kasus, problematika, musibah dan ujian yang menimpa diri, kedua mushabarah yang berarti tabah dan teguh menghadapi persaingan dalam memperjuangkan suatu cita-cita. Disinilah kita diuji apakah kita mampu menghadapi persaingan, teguh mempertahankan prinsip dan lebih tabah dalam menjalaninya. Sabar merupakan sifat mulia dan disukai Allah. Dengan kesabaran jiwa seseorang tidak akan lemah dalam menghadapi berbagai bentuk ujian dan cobaan. Sabar dapat membuat seseorang tidak patah semangat dalam menghadapi goncangan dan kesulitan dalam hidup, dan sabar juga merupakan ukuran taqwa dan iman seseorang.

“Akhirnya…… kunci sukses dalam menghadapi segala ujian adalah bersikap sabar dan berpasrah diri pada yang kuasa karena ketentuan segala sesuatu ada di tanganNya…….( Innallaaha ma`ashaabiriin )”

 

TENTANG IKHLAS: Hidup itu memang tidak mesti selalu adem ayem saja. Sekali waktu ada masa diselingi masalah. Entah itu masalah keluarga, kesehatan, keuangan, pekerjaan, atau masalah hubungan sosial. Satu dua masalah mungkin bisa diselesaikan tanpa mengganggu ritme kehidupan, tapi wajar pula jika ketika banyak masalah datang bersamaan, tubuh sedikit terhuyung agak sempoyongan. Dan belajar ikhlas barangkali menjadi obat mujarab agar hidup kembali bergairah dan tetap bergairah. Namun namanya juga belajar memang tidak semudah bicara, dan jelas yang penting adalah bagaimana kita mempraktekannya! … Maksudnya mau ikhlas seperti apa kita? Ikhlas nrimo sajalah tanpa usaha berbenah?

Barangkali maksudnya belajar ikhlas seperti … ikhlas berani jujur mengaku salah, ikhlas berani jujur mengaku keliru, ikhlas berani jujur kurang … bersyukur !. Dan dengan begitu barangkali dapat paham bahwa, ternyata masalah sebenarnya itu bukan masalah keluarga saja, bukan masalah kesehatan, bukan masalah keuangan, bukan masalah pekerjaan, bukan juga masalah hubungan sosial, tapi masalah sebenarnya itu ternyata … adalah diri sendiri! … yang kurang bersyukur atas nikmat karunia Ilahi!.

 

TENTANG KEJUJURAN : Kejujuran menunjukkan keindahan sifat serta ketinggian moral seseorang dan sekaligus dapat membentuk pelakunya cinta kepada Allah dan cinta kepada hamba-hambaNya yang mukmin. Kejujuran juga dapat membentuk manusia saling percaya mempercayai dan saling memperkuat rasa kasih sayang diantara mereka.

Menghias diri dengan kejujuran adalah keutamaan dan melepas diri daripadanya adalah kehinaan. Kejujuran merupakan tanda-tanda keimanan dan ksucian jiwa seseorang, kejujuran juga dapat dapat menuntun hati seseorang untuk mendapatkan petunjuk pada jalan yang lurus serta keselamatan.

Akan tetapi………. manakala kejujuran telah lenyap dari diri seseorang maka akan datang padanya kebohongan sebagai pengganti dalam jiwanya, lalu akan timbullah dalam dirinya sifat kemunafikan, penipuan, penghianatan dan bahkan menyalahi janji. Kebohongan itu besar dosanya dan berat pula hukumannya sesuai dengan yang dibohonginya. dan apabila kebohongan itu berlanjut atau sudah dianggap suatu hal yang biasa maka secara perlahan akan terjadilah penumpukan dosa dan lebih parah lagi bila kebohongan itu terhadap Allah, tentu akan besar sekali dosanya bahkan bisa dianggap orang paling zalim.

Karena itu ……. mari kita senantiasa tetap berusaha dalam kejujuran, karena kejujuran merupakan kunci segala kebaikan dan jalan menuju keridhaan Allah dan surgaNya. mari kita jauhi kebohongan, karena kebohongan merupakan kunci segala kejahatan dan jalan menuju kemurkaan Allah. Semoga kita bisa menerapkan kejujuran dan tidak menyia-nyiakan kepercayaan yang telah diamanahkan, mulai dari yang kecil-kecil dan dari diri kita sendiri dengan harapan bisa membawa kebaikan dan manfaat serta kedamaian bagi banyak orang. Amiiiiiin…….

 

TENTANG CINTA : “Kadang kita tidak tahu apa itu cinta, yang sering dimaknai hanyalah menyukai yang tidak sadar didalamnya disertai dengan hawa nafsu belaka. Cinta yang tumbuh karena iman, amal sholeh, dan akhlaq yang mulia, akan senantiasa bersemi. Tidak akan lekang karena sinar matahari, dan tidak pula luntur karena hujan, dan tidak akan putus walaupun ajal telah menjemput. itulah cinta sejati. Cintailah kekasihmu karena iman, amal sholeh serta akhlaqnya, agar cintamu abadi. Tidakkah anda mendambakan cinta yang senantiasa menghiasi dirimu walaupun anda telah tua renta, hingga ajal menjemputmu? Tidakkah anda mengharapkan agar kekasihmu senantiasa setia dan mencintaimu walaupun engkau telah tua renta dan bahkan telah menghuni liang lahat? … “Cinta tidak bisa didefinisikan dengan jelas, bahkan bila didefinisikan tidak menghasilkan (sesuatu) melainkan menambah kabur dan tidak jelas, (berarti) definisinya adalah adanya cinta itu sendiri”…… Bersyukurlah yang punya cinta sejati”

 

TENTANG KASIH SAYANG : “Apakah yang sekarang kita rasakan tentang kasih sayang …. coba maknai : “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir (QS. Ar-Ruum: 21)”

Kasih Sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduaanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.”

 

TENTANG SEYUM : “Coba kita ingat kapan kita tersenyum dengan tulus, kapan kita tersenyum karena hati kita berbahagia ?”  Ketika kita senyum di hadapan seseorang akan memberi arti yang sangat luas, karena terkadang kita terhanyut dengan senyuman seseorang. Dengan senyuman bisa membawa berkah, simpati dan hal-hal yang positif lainnya. Begitu pula dengan senyuman malah bisa membawa fitnah, bencana bahkan kematian. Karena senang dan tertawa bagian dari kebahagian serta tanda kesehatan yang baik, begitu juga sebaliknya. Apabila dalam pikiran kita selalu berisi kebahagiaan maka kapanpun kita memanggil memori kita yang keluar hanya kebahagiaan. ”Hilangkan rasa benci apapun itu dan berikan lebih banyak, jangan harapkan sesuatu,”.

Sesungguhnya … senyum itu sedekah yang luar biasa …… Senyum dapat memancarkan ikatan kasih sayang sehingga tercipta ta’liful qulb (hubungan hati). Ikatan hati yang bukan sekadar diikat oleh sesuatu yang bersifat materi, tetapi oleh iman dan Islam. Senyuman sebagai bukti Anda menghargai, menyayangi, dan mencintai saudara Anda. Maka tersenyumlah …

———————————————————————-

Ingatlah kawan kita di dunia ini hanyalah mampir minum sebentar. Lihatlah matahari yang biasa menerangi alam semesta ini, seterang-terangnya dan  sepanas-panasnya dia…saat waktunya tiba, dia juga akan menghilang dan pulang kembali ke peraduannya, begitu juga dengan apa yang kita miliki di dunia ini, bahkan diri kita sendiri, jika saatnya tiba, …kita juga akan sama dengan matahari itu

Posting by :

http://nurmad.staff.ub.ac.id/makna-hidup/

Pahala dan Bonus dari Allah, apa sajakah? :)

☆7 Hal untuk mendapatkan 7 Bonus☆

Siapa saja yang mendapatkan petunjuk untuk melakukan 7 hal ini, maka Allah berjanji akan memberikan 7 bonus yang besar bagi mereka.

Apa saja 7 hal itu?

Dan apa saja 7 bonus yang telah dipersiapkan Allah untuk mereka?

 
1. Siapa bersyukur, pasti akan mendapat tambahan !
لَئِن شَكَرْتُمْ لأَزِيدَنَّكُمْ -٧-

“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan Menambah (nikmat) kepadamu.”
(Ibrahim 7)

 

2. Siapa bersabar, pasti akan memperoleh pahala tanpa batas !

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ -١٠-

“Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas.”
(Az-Zumar 10)

 

3. Siapa yang bertaubat, pasti akan diterima dan dimaafkan !

وَهُوَ الَّذِي يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَعْفُو عَنِ السَّيِّئَاتِ -٢٥-

“Dan Dia-lah yang Menerima tobat dari hamba-hamba-Nya dan Memaafkan kesalahan-kesalahan.”
(Asy-Syura 25)

 

4. Siapa berdoa, pasti akan dikabulkan !

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ -٦٠-

Dan Tuhan-mu Berfirman, ”Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku Perkenankan bagimu.”
(Ghofir 60)

 

5. Siapa yang bertawakkal, pasti akan dicukupi keperluannya !

وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ -٣-

“Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan Mencukupkan (keperluan)nya.”
(At-Thalaq 3)

 

6. Siapa yang  berusaha, pasti akan mendapatkan petunjuk !

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا -٦٩-

“Dan orang-orang yang berusaha untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan Tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.”
(Al-Ankabut 69)

 

7. Siapa yang bertakwa , pasti akan mendapatkan jalan keluar !

وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجاً -٢- وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ -٣-

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan Membukakan jalan keluar baginya, Dan Dia Memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.”
(At-Thalaq 3)

☆3 Hadiah untuk orang yang bertaubat☆

Allah swt telah memberikan 3 hadiah kepada orang yang bertaubat. Andaikan satu hadiah itu diberikan kepada seluruh penghuni langit dan bumi, maka mereka semua akan selamat.

Apakah 3 hadiah itu?

1. Orang yang Bertaubat menjadi Kekasih Allah swt.

إِنَّ اللّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ -٢٢٢-

“Sungguh, Allah Menyukai orang yang tobat dan Menyukai orang yang menyucikan diri.”
(Al-Baqarah 222)

 

2. Orang yang Bertaubat didoakan oleh Malaikat.

الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَّحْمَةً وَعِلْماً فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ -٧- رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدتَّهُم وَمَن صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ -٨- وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَن تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ -٩-

(Malaikat-malaikat) yang memikul Arasy dan (malaikat) yang berada di sekelilingnya bertasbih dengan memuji Tuhan-nya dan mereka beriman kepada-Nya serta memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu yang ada pada-Mu meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan (agama)-Mu dan peliharalah mereka dari azab neraka.

Ya Tuhan kami, masukkanlah mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau Janjikan kepada mereka, dan orang yang saleh di antara nenek moyang mereka, istri-istri, dan keturunan mereka. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana.

Dan peliharalah mereka dari (bencana) kejahatan. Dan orang-orang yang Engkau Pelihara dari (bencana) kejahatan pada hari itu, maka sungguh, Engkau telah Menganugerahkan rahmat kepadanya dan demikian itulah kemenangan yang agung.”
(Ghofir 7-9)

 

3. Orang yang Bertaubat itu dosanya diganti dengan kebaikan.

إِلَّا مَن تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلاً صَالِحاً فَأُوْلَئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ وَكَانَ اللَّهُ غَفُوراً رَّحِيماً -٧٠-

“Kecuali orang-orang yang bertobat dan beriman dan mengerjakan kebajikan; maka kejahatan mereka Diganti Allah dengan kebaikan. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(Al-Furqon 70)



☆9 Hadiah untuk hati seorang mukmin☆

Allah memberikan 9 kenikmatan pada hati seorang mukmin. Apa saja kenikmatan itu?

 

⊃ Kehidupanأَوَ مَن كَانَ مَيْتاً فَأَحْيَيْنَاهُ وَجَعَلْنَا لَهُ نُوراً يَمْشِي بِهِ فِي النَّاسِ كَمَن مَّثَلُهُ فِي الظُّلُمَاتِ لَيْسَ بِخَارِجٍ مِّنْهَا -١٢٢-

“Dan apakah orang yang sudah mati lalu Kami Hidupkan dan Kami Beri dia cahaya yang membuatnya dapat berjalan di tengah-tengah orang banyak, sama dengan orang yang berada dalam kegelapan, sehingga dia tidak dapat keluar dari sana?”
(Al-An’am 122)

 

⊃ Kesembuhanوَيَشْفِ صُدُورَ قَوْمٍ مُّؤْمِنِينَ -١٤-

“Serta melegakan (menyembuhkan) hati orang-orang yang beriman.”
(At-Taubah 14)

 

⊃ Kesucianإِنَّ الَّذِينَ يَغُضُّونَ أَصْوَاتَهُمْ عِندَ رَسُولِ اللَّهِ أُوْلَئِكَ الَّذِينَ امْتَحَنَ اللَّهُ قُلُوبَهُمْ لِلتَّقْوَى-٣-

“Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah, mereka itulah orang-orang yang telah Diuji hatinya oleh Allah untuk bertakwa.”
(Al-Hujurat 3)

 

⊃ Hidayahوَمَن يُؤْمِن بِاللَّهِ يَهْدِ قَلْبَهُ -١١-

“Dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan Memberi petunjuk kepada hatinya.”
(At-Taghabun 11)

 

⊃ Keimananأُوْلَئِكَ كَتَبَ فِي قُلُوبِهِمُ الْإِيمَانَ -٢٢-

“Mereka itulah orang-orang yang dalam hatinya telah Ditanamkan Allah keimanan.”
(Al-Mujadalah 22)

 

⊃ Ketenanganهُوَ الَّذِي أَنزَلَ السَّكِينَةَ فِي قُلُوبِ الْمُؤْمِنِينَ -٤-

“Dia-lah yang telah Menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang Mukmin.”
(Al-Fath 4)

 

⊃ Kecintaanوَلَكِنَّ اللَّهَ حَبَّبَ إِلَيْكُمُ الْإِيمَانَ وَزَيَّنَهُ فِي قُلُوبِكُْ -٧-

“Tetapi Allah Menjadikan kamu cinta kepada keimanan, dan menjadikan (iman) itu indah dalam hatimu.”
(Al-Hujurat 7)

 

⊃ Kesatuan Hati dengan Orang Mukminوَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ -٦٣-

“Dan Dia (Allah) yang Mempersatukan hati mereka (orang yang beriman).”
(Al-Anfal 63)

 

⊃ Ketentramanالَّذِينَ آمَنُواْ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللّهِ أَلاَ بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ -٢٨-

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.”
(Ar-Ra’d 28)

di ambil dari web berikut :
http://www.khazanahalquran.com/tag/hadiah
(Share)

Tanda-tanda seorang hamba itu dikasihi dan disayangi oleh Allah SWT di dunia ini :

Setiap sesuatu kebaikan yang dikehendaki oleh Allah SWT ada tanda-tandanya . Terdapat tiga tanda-tanda seorang hamba itu di kasihi dan disayangi oleh Allah SWT di dunia ini.  

 

Tanda-tanda tersebut adalah seperti berikut :

 

Pertama : Allah SWT memberikan balasan di dunia supaya di akhirat nanti akan terlepas balasan daripada Allah SWT.

 

Kedua : Allah SWT  membukakan kunci hatinya dan mengisikannya dengan keyakinan dan kepercayaan yang kukuh.

 

Ketiga : Allah SWT akan memberi kefahaman terhadap agama Islam dan mampu pula menghayatinya sebagai satu cara hidup yang lengkap dan sempurna.

 

Huraiannya :

 

Pertama : Allah SWT memberikan balasan di dunia supaya di akhirat nanti akan terlepas balasan daripada Allah SWT.

 

Rasulullah SAW bersabda maksudnya : "Apabila Allah mahukan kebaikan terhadap seseorang hambaNya,Ia terus mempercepatkan balasan kesalahannya di dunia ini lagi,dan sebaliknya apabila Allah mahukan keburukan terhadap seseorang hambaNya, ia tidak membalaskan perbuatannya yang berdosa di dunia sehingga ia membalaskannya nanti pada hari kiamat." (Hadis Riwayat Tabrani )

 

Sebahagian dari tanda kesayangan Allah kepada hambaNya ialah Ia mempercepatkan balasanNya di dunia lagi agar manusia itu insaf dan dapat memperbetulkan kesalahannya serta kembali ke jalan yang benar.Sebaliknya tanda bagi orang yang dibenci oleh Allah, akan dibiarkan mereka bergelumang dengan dosa dan maksiat dan mereka terus lalai dan lupa di dunia ini.

 

Setiap mukmin sepatutnya menerima segala kesusahan yang berlaku di dunia ini dengan redha yang mungkin ianya sebagai hukuman yang diturunkan Allah kerana kesalahan dirinya, atau mungkin sebagai satu dari tanda kesayangan Allah. Adalah lebih baik jika kita

 

menerima hukuman atas kesalahan kita di dunia ini lagi agar kita insaf dan berkesempatan untuk bertaubat kerana balasan di akhirat adalah lebih dahsyat serta tidak ada ruang lagi untuk bertaubat.

 

Dalam surah Al-A’raf ayat 168 pula Allah berfirman yang bermaksud: “Dan, Kami cuba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran).”

 

Melihat firman Allah di atas, jelas bahawa pelbagai penyakit yang menimpa umat Islam itu adalah sebahagian daripada cubaan ataupun ujian Allah yang diberikan kepada hamba-Nya. Sesungguhnya cubaan dan ujian itu adalah sunnatullah yang telah ditetapkan berdasarkan rahmat dan hikmah-Nya, di mana di dalamnya terkandung kebaikan dan rahmat bagi hamba-Nya. Harus kita ingat bahawa Allah memberikan hidayah dan taufik kepada setiap hamba-Nya dengan jalan yang berbeza-beza. Salah satunya dengan mendatangkan musibah sakit kepada hamba-Nya.

 

Oleh itu banyakkan bersabar dan elakkanlah dari mengeluh dan berdukacita bila Allah SWT timpakan kesusahan dan kepayahan di dunia ini.

 

Kedua : Allah SWT  membukakan kunci hatinya dan mengisikannya dengan keyakinan dan kepercayaan yang kukuh.

 

Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud :"Apabila Allah menghendaki kebaikan kepada seseorang,nescaya ia bukakan kunci hatinya dan mengisikannya dengan keyakinan dan kepercayaan yang kukuh,Ia jadikan hatinya waspada terhadap liku-liku hidup yang dijalaninya, ia jadikan hatinya sihat sejahtera dan lidahnya bercakap benar dan perangainya lurus,dan Ia jadikan telinganya mendengar dan matanya melihat." (Hadis Riwayat Abu As Sheikh dari Abu Zarr)

 

Apabila Allah kasihkan seseorang hambaNya Ia akan membuka hatinya menjadikan ia cinta kepada Allah, kemudian ia akan mempunyai keyakinan yang teguh.Dengan itu ia akan berhati-hati dalam hidupnya agar tidak terjebak dalam dosa dan terhindar dari penyakir hati seperti hasad,takabbur,riak, ujub, membalas dendam, marah dan sebagainya. Kesan dari ini ia akan bercakap benar sahaja. Seterusnya ia akan mempunyai mata yang dapat melihat dan memahami keagungan Allah; telinga yang cintakan nasihat yang benar.

 

Adakah ciri-ciri ini kita miliki? Jika ada maka itu adalah tanda-tanda kita disayangi oleh Allah SWT.

 

Ketiga : Allah SWT akan memberi kefahaman terhadap agama Islam dan mampu pula menghayatinya sebagai satu cara hidup yang lengkap dan sempurna.

 

Rasulullah SAW bersabda maksudnya : “Sesiapa yang Allah kehendaki kebaikan pada dirinya, pasti Allah menganugerahinya pemahaman dalam agama.” (Hadis Riwayat Bukhari, Muhammad bin Ismail. Sahih al-Bukhari, Dar Ibn Kathir, Beirut, 1987, jil. 1, hlm. 39, no. hadis : 71.)

 

Apabila Allah SWT hendak memberikan kebaikan kepada seorang hamba-Nya dan menyayanginya maka Dia akan memberi kefahaman untuk memahami agama Islam dan mampu pula dihayati agama Islam itu di dalam kehidupannya. Agama Islam bukan agama teori semata-mata tetapi ianya adalah agama untuk diamalkan dan dihayati dalam kehidupan.

 

Orang mukmin yang diberikan kefahaman agama tidak akan sanggup mengadaikan akidah semata-mata untuk mendapat habuan dunia, tidak akan mencintai dunia hingga melupakan kehidupan dihari akhirat. Dia akan sentiasa tunduk dan patuh kepada perintah Allah SWT dan meninggalkan larangan-Nya.

Firman Allah SWT yang bermaksud : "Pada hari ini, Aku telah sempurnakan bagi kamu agama kamu dan Aku telah cukupkan nikmatKu kepada kamu dan Aku telah redhakan Islam itu menjadi agama untuk kamu. (Surah Al-Maidah ayat 3)

di ambil dari :
https://m.facebook.com/notes/abu-basyer/terdapat-tiga-tanda-tanda-hamba-kesayangan-allah-swt/10150809761991040

Minggu, 21 Juni 2015

Kita lanjut lagi yuux liat kebesaran Allah

Subhanallah...
bayi bersujud ketika mendengar Al-Quran
dari :

[ http://www.iqro.net/2014/12/bayi-dalam-rahim-sujud-ketika-mendengar.html?m=1]

ketika orang tua mengajarkan Al-Quran dari sejak ia di dalam rahim nya...

berikut dari halaman web yang saya ambil: [ http://www.kompasiana.com/nailissaadah/pengaruh-ayat-al-qur-an-terhadap-perkembangan-anak_54f8be4ca333115c378b462e ]



PENGARUH AYAT AL-QUR’AN TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK


Dari judul diatas akan di bahas apa saja pengaruh lantunan Ayat-Ayat Al-Qur’an ketika bayi masih dalam kandungan. Sering kita dengar bahwa music klasik sangat berpengaruh pada perkembangan bayi didalam kandungan, hal ini telah di teliti dan di buktikan oleh para ilmuan, dan memang banyak terbukti kebenarannya. Lantunan ayat-ayat Al-Qur’an termasuk lantunan yang klasik, jadi dalam tulisan ini akan lebih membahas pada lantunan ayat Al-Qur’an. Lantunan Ayat-ayat Al-Qur’an yang di perdengarkan pada bayi yang masih dalam kandungan melalui tape recorder sangat berpengaruh pada kecerdasan emosi anak, kecerdasan intelektual, bahkan akhlak yang baik. Karna Al-Qur’an merupakan kalam Alloh yang jika didengar dapat menyejukkan dan menenangkan hati, selain itu sangat berpengaruh besar pada akhlak anak karena sang ibu mengajak bayi dalam kandungan untuk lebih dekat dengan kalam-kalam Alloh/nasehat-nasehat Alloh yang ada dalam Al-Qur’an sehingga mampu menciptakan akhlak yang mulia.


Menurut Jean Jacques Rousseau (1712-1778), bahwa perkembangan fungsi dan kapasitas kejiwaan manusia berlangsung dalam lima tahapan, yaitu:


1. Tahapan perkembangan masa bayi (sejak lahir-2 tahun)


Dalam tahapan ini perkembangan pribadi didominasi oleh perasaan. Perasaan senang dan tidak senang selalu berkembang karena adanya stimulai lingkungannya. Dalam hal ini lantunan Ayat Al-Qur’an sangat berpengaruh pada perasaan anak, ketika anak mendengarkan ayat-ayat Al-Qur’an dia akan memiliki perasaan yang senang. Hal ini juga di kemukakan oleh Dr. Nurhayati dalam penelitiannya, “bayi yang berusia 48 jam kemudian diperdengarkan ayat-ayat Al-Qur’an dari tape recorder menunjukkan respon tersenyum dan menjadi lebih tenang”.


2. Tahapan perkembangan masa kanak-kanak (2-12tahun)


Dalam tahapan ini, perkembangan pribadi anak dimulai dengan maki berkembangnnya fungsi-fungsi indera anak untuk mengadakan pengamatan.


3. Tahap perkembangan pre-adolsen (12-15 tahun)


Pada tahap ini perkembangan fungsi penalaran intelektual anak dominan. Jadi, rangsangan ayat-ayat Al-Qur’an yang di perdengarkan ketika anak masih dalam kandungan sangat berpengaruh sekali, dan hasilnya akan Nampak pada tahap ini. Semakin sering anak mendengar ayat-ayat Al-Qur’an sejak dalam kandungan sampai tahap ini maka akan semakin baik perkembangan intelektual dan perkembangan emosional anak.


4. Tahapan perkembangan masa adolesen (15-20 tahun)


Pada tahapan ini, dalam Al-Qur’an disebut juga dengan masa “zinah” (berhias diri). Pada tahap ini anak mulai tertarik pada lawan jenisnya. Jadi, jika anak memiliki akhlak yang mulia dengan dibekali pengetahuan agama dari orangtua, maka anak dapat mengendalikan dirinya kejalan yang benar. Oleh sebab itu lantunan ayat al-qur’an akan mampu meluluhkan hati anak sehingga anak dapat dengan mudah diberi tausiyah oleh orangtua untuk menjadi sosok yang lebih baik.


5. Masa pematangan diri (setelah umur 20 tahun)


Dalam tahap ini, dengan dibekali kalam-kalam Alloh/ayat-ayat al-Qur’an, dia dapat menjadikan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai pedoman dalam hidupnya. Hal ini karena orangtua mampu menumbuhkembangkan anak sebagai pribadi yang baik.


Jadi, lantunan-lantunan ayat Al-Qur’an yang diperdegarkan dari bayi yang masih dalam kandungan akan sangat berpengaruh pada kecerdasan serta akhlak/tigkahlaku mulai anak lahir sampai akhir hidupnya.

Inget inget lagi yuk :)

Your Not Alone


Ada Allah SWT dekat ... lebih dekat dari nadimu..

duluuu waktu masih keciiil banget, inget ga ? kita ngapalin Asmaul husna yang dinyanyiin...
hapal sampe sekarang..
ngapalin sama artinya...

...


kangen yah :) hmmmm...

jadi inget, Allah itu MAHA..
manusia itu sangaaat kecil dihadapannya,
semua itu titipan yang seharusnya dipergunakan dengan baik.
Ilmu bukan untuk dijadikan menyindir, bukan untuk mendebat, bukan untuk menyudutkan... dsb

positif thinking :)

belakangan ini kita banyak melihat malah disalah gunakan..
jangan di jadikan alat yah :)

sekecil biji zarah pun ... hati -hati :)
Allah dengan mudah bisa berbuat dengan tangannya, hati-hati.. sayang

inget Allah mengeluarkan amanah untuk kita semua..
Allah mengeluarkan ayat untuk ngingetin kita, nuntun kita..
karna kita memang tempatnya salah, tempatnya hilaf, tempatnya lupa :) dsb..
hati-hatiii sayang...
sesungguhnya Allah paliing dekat dengan kita,
paling mengenal kita, tidak berhak kita saling berbuat hal yang merugikan sesama manusia..

kita ini semua belajar sayang...
kita ini sama...
Dunia iniiii tempat kita menuntut ilmu, mencari ilmu ...
agaaar kita senantiasa semakiiiin taat untuk beribadah kepadanya..
mari saling mengingatkan..
mari saling merangkul,
jangan saling menjatuhkan komentar komentar tidak baik...

ayoook  sini ... mari...

tidak ada yang paling hebat atau paling pintar...
karna yang punya segalanya itu Allah, yang hebat itu Allah...

klo kita punya lebih kita bagi... namanya sedekah ilmu, sedekah apa saja...
sekecil apapun yang kita bisa...
tebar kebaikan, aura positif, energi positif...
jangan jadi perusak di bumi ini..

saling menuntun satu sama lain

Inspirasi

Inspirasi ituuuu...

☆Dimulai dari yang paliiiing sederhana dulu☆

Inspirasi itu Sederhana :)

SEDERHANA ♡

Kita

Kita ituuuu...
adalah proses :)

Belajar perlahaaaaan, cari mencariii
membiasakan

memahami

lakukan dengan hatimu ♡

Kuat
Sabar

tarik nafaaaas.... tutup mata
buka mata .. hembuskaaan...Senyum :)

Jumat

Jumat ?

Hari Jumat ituuuu hari yang spesial :)

berikuuut ini adalah adab dan akhlak kita pada hari juma't :)

mari kita lirik dibawah ini :

~ Adab Pada Hari Jumat Sesuai Sunnah Nabi ~

Hari Jumat adalah hari yang mulia, dan kaum muslimin di seluruh penjuru dunia memuliakannya. Keutamaan yang besar tersebut menuntut umat Islam untuk mempelajari petunjuk Rasulullah dan sahabatnya, bagaimana seharusnya msenyambut hari tersebut agar amal kita tidak sia-sia dan mendapatkan pahala dari Allah ta’ala. Berikut ini beberapa adab yang harus diperhatikan bagi setiap muslim yang ingin menghidupkan syariat Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam pada hari Jumat.

1. Memperbanyak Sholawat Nabi

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Sesungguhnya hari yang paling utama bagi kalian adalah hari Jumat, maka perbanyaklah sholawat kepadaku di dalamnya, karena sholawat kalian akan ditunjukkan kepadaku, para sahabat berkata: ‘Bagaimana ditunjukkan kepadamu sedangkan engkau telah menjadi tanah?’ Nabi bersabda: ‘Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi.”(Shohih. HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, An-Nasa’i)

2. Mandi Jumat

Mandi pada hari Jumat wajib hukumnya bagi setiap muslim yang balig berdasarkan hadits Abu Sa’id Al Khudri, di mana Rasulullah bersabda yang artinya, “Mandi pada hari Jumat adalah wajib bagi setiap orang yang baligh.”(HR. Bukhori dan Muslim). Mandi Jumat ini diwajibkan bagi setiap muslim pria yang telah baligh, tetapi tidak wajib bagi anak-anak, wanita, orang sakit dan musafir. Sedangkan waktunya adalah sebelum berangkat sholat Jumat. Adapun tata cara mandi Jumat ini seperti halnya mandi janabah biasa. Rasulullah bersabda yang artinya,“Barang siapa mandi Jumat seperti mandi janabah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Menggunakan Minyak Wangi

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya,“Barang siapa mandi pada hari Jumat dan bersuci semampunya, lalu memakai minyak rambut atau minyak wangi kemudian berangkat ke masjid dan tidak memisahkan antara dua orang, lalu sholat sesuai yang ditentukan baginya dan ketika imam memulai khotbah, ia diam dan mendengarkannya maka akan diampuni dosanya mulai Jumat ini sampai Jumat berikutnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Bersegera Untuk Berangkat ke Masjid

Anas bin Malik berkata, “Kami berpagi-pagi menuju sholat Jumat dan tidur siang setelah sholat Jumat.” (HR. Bukhari). Al Hafidz Ibnu Hajar berkata, “Makna hadits ini yaitu para sahabat memulai sholat Jumat pada awal waktu sebelum mereka tidur siang, berbeda dengan kebiasaan mereka pada sholat zuhur ketika panas, sesungguhnya para sahabat tidur terlebih dahulu, kemudian sholat ketika matahari telah rendah panasnya.” (Lihat Fathul Bari II/388)

5. Sholat Sunnah Ketika Menunggu Imam atau Khatib

Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Barang siapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai jum’at ini sampai jum’at berikutnya ditambah tiga hari.”(HR. Muslim)

6. Tidak Duduk dengan Memeluk Lutut Ketika Khatib Berkhotbah

“Sahl bin Mu’ad bin Anas mengatakan bahwa Rasulullah melarang Al Habwah (duduk sambil memegang lutut) pada saat sholat Jumat ketika imam sedang berkhotbah.”(Hasan. HR. Abu Dawud, Tirmidzi)

7. Sholat Sunnah Setelah Sholat Jumat

Rasulullah bersabda yang artinya, “Apabila kalian telah selesai mengerjakan sholat Jumat, maka sholatlah empat rakaat.” Amr menambahkan dalam riwayatnya dari jalan Ibnu Idris, bahwa Suhail berkata, “Apabila engkau tergesa-gesa karena sesuatu, maka sholatlah dua rakaat di masjid dan dua rakaat apabila engkau pulang.” (HR. Muslim, Tirmidzi)

8. Membaca Surat Al Kahfi

Nabi bersabda yang artinya, “Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat maka Allah akan meneranginya di antara dua Jumat.” (HR. Imam Hakim dalam Mustadrok, dan beliau menshahihkannya)

Demikianlah sekelumit etika yang seharusnya diperhatikan bagi setiap muslim yang hendak menghidupkan ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika di hari Jumat. Semoga kita menjadi hamba-Nya yang senantiasa di atas sunnah Nabi-Nya dan selalu istiqomah di atas jalan-Nya.

(Disarikan dari majalah Al Furqon edisi 8 tahun II oleh Abu Abdirrohman Bambang Wahono)

***

Penulis: Abu Abdirrohman Bambang Wahono
Artikel www.muslim.or.id

"…CINTA, BERSABARLAH..."


Siapapun yang membaca tulisan ini...
Percayalah, kamu tidak akan pernah hidup sendirian didunia ini.
Ada seseorang di luar sana yang menyayangi dan mencintaimu
lebih dari yang kamu tahu..
Yang akan mencintaimu apa adanya, bukan ada apanya.
Yang akan menyayangimu karena hati bukan karena harta dan fisikmu..
Dia akan mencintai dan menyayangimu dengan setulus hati dan sepenuh jiwa.
Yang akan setia menemani hidupmu...
dikala sehat dan sakitmu,
dikala susah dan senangmu,
dikala derita dan bahagiamu
dikala sedih dan senyummu,
dikala perih dan pahitmu,
dikala butuh dan tuamu
dikala gelap dan terangmu,
dikala panas dan teduhmu
dikala mendung dan hujanmu,
dikala petir dan pelangimu.
Hanya saja...
Kita tidak tahu dimana dia sekarang, sedang apa dan bagaimana.
Apakah dia baik-baik saja seperti yang kau harapkan dalam sujud
malammu...
Ataukah dia sedang menangis diatas sajadah bersama Tuhannya..
Dalam penantian kekasih halalnya.
Dia adalah pasangan hidupmu yang masih menjadi misteri bagimu.
Misteri bagiku dan misteri bagi kita semua yang masih percaya akan cinta sejati..
ALLAH akan mempertemukan kalian diwaktu dan tempat yang
tepat Pada akhirnya...
Bahagia akan menghampiri dan
memelukmu dengan erat.
Belahan jiwamu akan selalu ada untukmu kerana kau adalah
separuh nafasnya.
Dia akan selalu menjagamu karena kau sangat berharga dari
apapun..
Dia akan selalu tersenyum kerana kau adalah jantung hatinya..
Dan dia akan selalu mendo'akanmu kerana kau adalah separuh hidupnya..
Semoga kita segera dipertemukan dengan jodoh yang sholeh/sholehah dalam naungan cinta_NYA tuk menggapai Surga-NYA.
Aamiin Yaa Rabbal'Aalamiin.

fastabiqmedia.blogspot.com